"Mogok Kerja Akibat Gaji yang telah 4 bulan ditelan dan tidak dibagikan Pimpinan RSUD Pringadi"
Medan | Potret RI - Jasa dan Upah para Pegawai di Instansi yang sampai sekarang ini belum diberikan oleh Pihak Rumah Sakit mencoreng rusaknya system di pemerintahan itu sendiri, sedangkan Rumah Sakit adalah tempat Pelayanan Utama yang Gaji dan Upah telah ditelan dan tidak diberikan selama 4 bulan kepada 87 orang pegawai kebersihan RSUD Pringadi Medan, apakah karena sifat pekerjaan mereka bukan sebagai staff dan memiliki golongan?.
Hal ini yang membuat 87 Pegawai dari kelasnya dan bisa dikatakan honor mogok kerja. Pasalnya pihak RSUD Pringadi, belum membayar gaji pegawai kebersihan sampai 4 bulan. Padahal, gaji yang di nanti pegawai kebersihan RSUD Pringadi sangat di butuhkan seluruh pegawai kebersihan RSUD Pringadi. Apalagi gara - gara gaji belum di bayar sampai 4 bulan oleh pihak RSUD Pringadi, pegawai kebersihan RSUD Pringadi yang mogok kerja terpaksa ngutang sana - sini untuk makan keluarga mereka.
" Kami tidak butuh THR bapak pimpinan RSUD Pringadi Medan, yang kami butuhkan keluarkan gaji kami selama 4 bulan yang belum di bayar. Mau di keluarkan kami dari RSUD Pringadi silahkan keluarkan, yang penting bayar dulu gaji kami selama 4 bulan yang belum kami terima. Soalnya kami sudah banyak ngutang sana - sini buat makan keluarga kami" Masak pimpinan RSUD Pringadi tidak punyak rasa prikemanusian. Jangan - jangan, gaji kami sudah di makan para petinggi RSUD Pringadi. Soalnya setiap di pertanyakkan, masalah gaji kami yang sampai 4 bulan belum di bayar, pihak RSUD Pringadi selalu mengungkapkan sabar. Mau sampai kapan kami bersabar terus bapak pimpinan RSUD Pringadi, sementara kami butuh makan. Apa sampai mati kelaparan baru gaji kami di keluarkan" Kata seorang pegawai kebersihan RSUD Pringadi Mariana, seni 12/6/2017.
Mariana menambahkan, memang gaji kami sekarang sudah dinaikki menjadi Rp 1,5 juta perbulan.itupun kami rasakan dari bulan januari sampai februari 2017. Masuk bulan maret sampai juni 2017, kami tidak terima gaji dari pihak RSUD Pringadi. Jadi kami wajar, menuntut hak kami yang belum di bayar sampai 4 bulan. Karena kami sudah di kejar - kejar utang bang. Apa harus tunggu bunuh - bunuhan, kami sama orang yang beri utang makan sama kami, baru pihak RSUD Pringadi membayar gaji kami. Kami berharap Walikota Medan Dzulmi Eldin, harus menindakki pimpinan RSUD Pringadi yang belum membayar gaji kami sampai 4 bulan lamanya" Pungkasnya.
Sementara humas RSUD Pringadi, Edison Peranginangin saat di temui di ruang kerjanya untuk di konfirmasi tidak ada di tempat. Diduga Edison Peranginangin menghindar awak media untuk di konfirmasi. (Red.Su/Tim)
Post a Comment