M.LABUHAN | POTRET - Sejumlah kawasan serta komplek perumahan di Medan Labuhan hinggakini masih terendam banjir hingga menimbulkan keresahan bagi warga, apalagi sistem drainase yang ada ternyata tak mampu menampung besarnya debit air hujan semalaman.Sabtu (18/10/2014).
Akibatnya genangan banjir air limbah masih dirasakan warga seperti di komplek perumahan Taman Deli Kelurahan Tangkahan Jalan Rawe Pasar 5 dan 6, jalan Rawe 5 lingkungan lorong sekolah Lingkungan 7, jalan Rawe 2 pasar 6 atau Lorong tengah lingkungan 6, Komplek perumahan TKBM Yuka Martubung, Komplek perumahan Dewa Ruci Simpang kantor, komplek perumahan Polisi di Jalan asam Martubung maupun di jalan Syahbuddin yatim Kelurahan Pekan Labuhan.
Ironisnya, akibat banjir terpantau ada tiga Sekolah Dasar Negeri (SDN) terendam terpaksa para siswanya diliburkan apalagi genangan air banjir hujan sempat mencapai selutut orang dewasa, ketiga SDN tersebut masing-masing SDN 067692, SDN 064997 di Jalan Rawe VI Komplek Yuka Kelurahan Tangkahan dan SDN 060949 Pekan Labuhan Kecamatan Medan Labuhan.
Banjir hujan akibat drainase tumpat tak hanya mengenangi badan jalan dan pemukiman warga melainkan sejumlah kantor diantaranya kantor Polsekta Medan Labuhan, kantor Lurah Martubung maupun PN Labuhan Deli Cabang Lubuk Pakam di jalan Asam Kelurahan Martubung turut terendam.
Ironisnya, akibat banjir terpantau ada tiga Sekolah Dasar Negeri (SDN) terendam terpaksa para siswanya diliburkan apalagi genangan air banjir hujan sempat mencapai selutut orang dewasa, ketiga SDN tersebut masing-masing SDN 067692, SDN 064997 di Jalan Rawe VI Komplek Yuka Kelurahan Tangkahan dan SDN 060949 Pekan Labuhan Kecamatan Medan Labuhan.
Banjir hujan akibat drainase tumpat tak hanya mengenangi badan jalan dan pemukiman warga melainkan sejumlah kantor diantaranya kantor Polsekta Medan Labuhan, kantor Lurah Martubung maupun PN Labuhan Deli Cabang Lubuk Pakam di jalan Asam Kelurahan Martubung turut terendam.
Warga setempat melalui Mulah Marbun, Zainuddin dan Syarifuddin selaku tokoh masyarakat berharap Pemerintah kota Medan melalui Dinas PU Bina Marga dan Perkim Kota Medan jangan tidur dan diharapkan pada pihak PT Kawasan Indistri Medan (KIM) yang menaungi 270 pabrik didalamnya untuk segera peduli terhadap lingkungan warga agar segera membenahi saluran drainase limbah milik PT KIM yang tanggulnya rendah serta terjadi penyempitan parit di lingkungan 2 Pasar 6 Kelurahan Tangkahan Ujung sebab setiapkali hujan turun pemukiman mereka kerap menjadi langganan banjir.
Celakanya, kalau sudah banjir lingkungan maupun rumah mereka terendam hampir setinggi 50 Cm menyebabkan barang perabotan rumah tangga rusak, warga juga khawatir bila luapan parit air limbah dari PT KIM yang beracun menyebabkan terjangkitnya penyakit bagi warga diantaranya penyakit gatal-gatal, Diare maupun Muntaber.Ujarnya.(POTRET /Lbh).
Post a Comment