KUALA NAMU | POTRET RI - Duarrr..ratusan penumpang pesawat Virco Air 212/PK -VGO kedatangan Malaysia terpaksa hatus dievakuasi lewat pintu darurat, sesaat setelah pesawat mendarat di Bandara Kuala Namu, Senin (21/9/2015) pagi, setelah timbul percikan api yang berasal dari kabin pesawat.
Beruntung, tidak ada korban jiwa, sebab seluruh penumpang berhasil dievakuasi setelah akhirnya Si "Jago Merah" menghanguskan seluruh bagian pesawat bertipe B737-900 ER berwarna biru tersebut.Begitulah bagian dari skenario simulasi yang digelar pihak pengela Bandara Kuala Namu PTAngkasa Pura II, untuk pelatihan penanggulangan keadaan darurat (PKD).
Menurut General Manager Bandara Kualanamu Jaya Tahoma Sirait, simulasi diadakan untuk menguji kesiapan instansi terkait dalam penanganan bencana di bandara. Persiapan semacam ini telah diamanatkan dalam Keputusan Menteri Perhubungan Nomor 47 Tahun 2002.
"Setiap dua tahun sekali, bandar udara wajib melaksanakan latihan PKD dengan tujuan untuk menguji kehandalan dan kemampuan personilnya," ujar Tahoma. Kegiatan ini juga disaksiksan oleh Muspida setempat serta tokoh masyarakat sekitar Bandara Kuala Namu. (Red/dna)
Beruntung, tidak ada korban jiwa, sebab seluruh penumpang berhasil dievakuasi setelah akhirnya Si "Jago Merah" menghanguskan seluruh bagian pesawat bertipe B737-900 ER berwarna biru tersebut.Begitulah bagian dari skenario simulasi yang digelar pihak pengela Bandara Kuala Namu PTAngkasa Pura II, untuk pelatihan penanggulangan keadaan darurat (PKD).
Menurut General Manager Bandara Kualanamu Jaya Tahoma Sirait, simulasi diadakan untuk menguji kesiapan instansi terkait dalam penanganan bencana di bandara. Persiapan semacam ini telah diamanatkan dalam Keputusan Menteri Perhubungan Nomor 47 Tahun 2002.
"Setiap dua tahun sekali, bandar udara wajib melaksanakan latihan PKD dengan tujuan untuk menguji kehandalan dan kemampuan personilnya," ujar Tahoma. Kegiatan ini juga disaksiksan oleh Muspida setempat serta tokoh masyarakat sekitar Bandara Kuala Namu. (Red/dna)
Post a Comment