Mau Ngejar Perampok Malah Jatuh Dari Kreta

MEDAN | POTRET RI - Nasib apes dialami Lily Suryani (32) warga Jalan AR.Hakim Gang Buntu, Kelurahan Tegal Sari, Kecamatan Medan Area, bersama sang suami terpaksa mendatangi Polsek Medan Area,

Ceritanya, wanita keturunan Tionghoa tersebut menjadi korban penjambretan ketika melintas di Jalan Sutrisno, simpang Jalan Panjang, Minggu (18/10).

Kabar diperoleh dari Polsek Medan Area diketahui, siang itu korban (Lily-red) bersama suami hendak pergi ke rumah saudaranya dengan mengendarai sepeda motor Honda Beat warna merah dengan nomor plat BK 2557 ADV.

Ketika melintas di lokasi kejadian, mendadak pelaku yang mengendarai sepeda motor Honda Mega Pro warna hitam, dari arah belakang merampas dompet yang dipegangnya.

Kejadian tersebut sontak membuat korban berteriak Tolongggg....ada rampok, sambil menyuruh suami untuk mengejar pelaku. Namun pengejaran yang dilakukan kandas di tengah jalan karena pelaku berhasil melarikan diri.

Naas, karena saat melakukan pengejaran, korban bersama suami malah terjatuh akibat adanya mobil yang datang mendadak di Jalan Utama.

"Saat di Jalan Utama ada mobil yang tiba-tiba lewat, suamiku langsung ngerem, makanya kami jatuh, kami lihat pelaku lari ke arah Jalan Bakti," ungkap Lily saat ditemui wartawan ketika membuat pengaduan di SPKT Polsek Medan Area.

Lily menyebutkan, isi dari dompet yang dijambret pelaku berisikan dua unit handphone, uang tunai Rp.700.000, dan surat-surat berharga.

"Dompetku isinya 2 handphone, uang tunai Rp.700.000, sama surat-surat penting,"sebutnya.

Kapolsek Medan Area, Kompol T Rizal Moelana melalui Kanit Reskrim Polsekta Medan Area, Iptu Sehat Tarigan pada wartawan mengaku belum mengetahui aksi penjambretan tersebut. "Laporannya belum sampai sama saya, nanti saya cek dulu,"terangnya.(red/Mdn).