MARELAN | POTRET RI : Tempat penampungan sementara serta posko kesehatan bagi para pengungsi korban banjir hingga kini belum ada tampak tersedia di sejumlah lokasi banjir di Marelan maupun di Medan Labuhan padahal kondisi banjir di daerah ini terbilang besar hingga merambah ke badan jalan raya akibat guyuran hujan lebat semalaman.Senin (19/10).
Plt.Walikota Medan Randiman Tarigan beserta rombongan stafnya, Camat dan Lurah hanya baru meninjau lokasi banjir di Pasar 1 Tengah bahkan sepatu bot pejabat sementara nomor 1 kota Medan tersebut tak tampak basah guna meninjau langsung derita para korban banjir.
Saat ditanyai bagaimana penanganan banjir pihak Pemko Medan dengan entengnya Plt.Walikota tersebut mengatakan, ia Camat dan Lurah guna melakukan penanganan persoalan banjir sebab merekalah yang tahu persis kondisi wilayah kerjanya, Nah..bagaimana solusi penanganan banjir ini bisa disampaikan Camat nantinya usai rapat terpadu dilaksanakan.Ujarnya singkat.
Haris Kelana Damanik Selaku Ketua PAC.Partai Gerindra Marelan menyesalkan belum adanya dibuat posko bagi warga korban banjir serta belum adanya posko kesehatan.
"Kita sangat menyesalkan hal itu, kenapa warga sudah menjadi korban banjir namun belum juga ada posko bagi korban banjir, kan kasihan warga korban banjir terpaksa mengungsi serta terancam terkena penyakit,"cetus Haris.
Ketua PAC Partai Gerindra Marelan tersebut berjanji akan menyampaikan keluhan-keluhan banjir itu ke Pemerintah Kota Medan,” Kita akan kawal sejauh mana Pemko Medan menjawab keluhan warga “ Ucap Haris.
Lanjut Haris, Akan mengumpulkan keluhan-keluhan warga Marelan itu untuk kemudian dilaporkan ke Pemko Medan. Bahkan, dirinya akan aktif mengawal agar pemda benar-benar menjawab keluhan warga Marelan “ Ungkapnya.
Haris juga mengingatkan pentingnya upaya normalisasi serta perbaikan saluran drainase.Terlebih, sebagian besar drainase yang ada sudah mengalami pendangkalan hingga mencapai ke saluran air yang menjadi kunci utamanya guna mencegah banjir apalagi saat ini sedang berlangsung musim penghujan,“ Jelasnya.(Salim/Mrl).
Haris Kelana Damanik Selaku Ketua PAC.Partai Gerindra Marelan menyesalkan belum adanya dibuat posko bagi warga korban banjir serta belum adanya posko kesehatan.
"Kita sangat menyesalkan hal itu, kenapa warga sudah menjadi korban banjir namun belum juga ada posko bagi korban banjir, kan kasihan warga korban banjir terpaksa mengungsi serta terancam terkena penyakit,"cetus Haris.
Ketua PAC Partai Gerindra Marelan tersebut berjanji akan menyampaikan keluhan-keluhan banjir itu ke Pemerintah Kota Medan,” Kita akan kawal sejauh mana Pemko Medan menjawab keluhan warga “ Ucap Haris.
Lanjut Haris, Akan mengumpulkan keluhan-keluhan warga Marelan itu untuk kemudian dilaporkan ke Pemko Medan. Bahkan, dirinya akan aktif mengawal agar pemda benar-benar menjawab keluhan warga Marelan “ Ungkapnya.
Haris juga mengingatkan pentingnya upaya normalisasi serta perbaikan saluran drainase.Terlebih, sebagian besar drainase yang ada sudah mengalami pendangkalan hingga mencapai ke saluran air yang menjadi kunci utamanya guna mencegah banjir apalagi saat ini sedang berlangsung musim penghujan,“ Jelasnya.(Salim/Mrl).
Post a Comment