.

.
Home » , , » LRPPN Bhayangkara Indonesia di Rohul telah terbentuk

LRPPN Bhayangkara Indonesia di Rohul telah terbentuk

Written By Redaksi News on Saturday, 20 May 2017 | 23:19:00


Rokan Hulu | Potret RI - DPD LRPPN Bhayangkara Indonesia yang telah terbentuk Berencana akan berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu Provinsi Riau untuk membentuk penggiat yang anti terhadap bahaya Narkoba sebagai salah satu upaya penanggulangan bahaya Narkotika dan obat terlarang yang sudah membahayakan bagi para generasi muda ,"Penanggulangan Narkoba menjadi tantangan besar yang harus dihadapi bersama sama, oleh karena itulah perlunya LRPPN ini dibentuk di Rokan hulu ", Ujar Sumardi Sas kepada wartawan beberapa waktu yang lalu.

Dirinya mengatakan penggiat anti narkoba nantinya akan kita awali dengan seminar Para peserta uang akan kita undang terdiri dari berbagai elemen seperti Dharma Wanita, PKK, Guru, dan Mahasiswa,"melalui seminar ini kita akan mencari penggiat anti Narkoba yang berani bergerak di masyarakat", katanya.

sebagai langkah awal pembentukan, Lembaga ini memberikan Kuisioner kepada Para peserta untuk melihat sejauh mana inisiatif dan kepeduliannya terhadapa penanggulangan bahaya Narkoba, yang kian marak di Rohul ini dan kita berharap setidaknya penggiat Narkoba yang siap kami bina", ungkapnya kembali.

Peran serta masyarakat dalam ikut serta memeragi bahaya Narkotika di Rohul sangatlah Penting, para Penggiat Narkoba nantiya bisa secara mandiri melakukan sosialisasi ke masyarakat, mereka berperan sebagai perpanjangan tanan dari LRPPN Bhayangkara Indonesa. dengan bekal pengetahuan keterampilan dari materi yang akan diberikan nantinya.

"Peran Masyarakat inilah yang diharapkan bisa dibentuk di setiap kecamatan, apalagi Kabupaten Rokan Hulu saat ini sudah rawan Narkoba dan harusnya BNN Kabupaten Rohul mendukung program ini" jelasnya kembali.

Ditempat terpisa Armensyah Sulaiman Damanik yang diberi Mandat sebagai Ketua DPD LRPPN Bhayangkara Indonesia Kabupaten Rokan ulu mengatakan Seluk Beluk Narkoba yang rumit, juga membuat pemberantasan Narkoba tidak hanya cukup di hulu dan di hilir". harus ada gerakan masf baik secara rangkulan kasih sayang dari orang tua dan keluarga hingga penegakkan hukum yang memberikan efek jera.

"orang tua harus mengenal anaknya, mendeteksi gejala gejala pada anak yang mengkonsumi Narkoba, sehingga bisa dilakukan pencegahan dan rehabilitasi", kata kata armensyah sulaiman yang lebih dikenal pak Manik saat dikonfirmasi melalui telephon genggam. (Red.Su/TIM)

Post a Comment

 
Copyright © 2010 - 2013. www.potretri007.com - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Editing by CTM