.

.
Home » , » Penyakit Mental menimpa Banyak Remaja di Penjara

Penyakit Mental menimpa Banyak Remaja di Penjara

Written By Redaksi News on Wednesday, 22 July 2015 | 10:15:00

Internasional | Potret - Rawat inap untuk masalah kesehatan mental jauh lebih umum di antara anak-anak di balik jeruji besi dari kalangan anak-anak dan remaja dalam populasi umum, sebuah studi baru menemukan.

Narapidana remaja juga memiliki rumah sakit tetap lebih lama, yang menunjukkan mereka memiliki masalah kesehatan mental yang lebih serius yang mendasari, menurut Peneliti Stanford University School of Medicine

"Kami tahu orang-orang muda dalam sistem peradilan anak memiliki beban yang tidak proporsional dari penyakit mental, tapi saya benar-benar terkejut oleh besarnya masalah, karena rumah sakit biasanya terjadi karena penyakit yang sangat parah," penulis utama Dr Arash Anoshiravani, asisten klinis profesor kedokteran remaja, mengatakan dalam sebuah rilis berita universitas.

Para peneliti menganalisis hampir 2 juta rawat inap anak-anak dan remaja di California atas usia 15. Mereka menemukan bahwa gangguan kesehatan mental menyumbang 63 persen dari rumah sakit antara narapidana remaja, dibandingkan dengan 19 persen bagi mereka yang tidak di penjara.

Studi ini dipublikasikan secara online 21 Juli di Journal of Adolescent Health.

Rawat inap kesehatan mental yang lebih umum di antara anak-anak perempuan yang ditahan dari anak laki-laki. "Jika Anda hanya melihat gadis-gadis, 74 persen dari rumah sakit mereka untuk penyakit mental. Itu cukup serius," kata Anoshiravani.

Tinggal di rumah sakit rata-rata untuk masalah kesehatan mental yang lebih lama untuk narapidana remaja daripada anak-anak tidak di penjara - enam hari terhadap lima hari. Yang paling umum diagnosis kesehatan mental pada kedua kelompok adalah gangguan depresi, penyalahgunaan zat dan perilaku.

Masalah kesehatan mental Banyak narapidana remaja 'adalah hasil dari pengalaman masa stres dan trauma, seperti menjadi disalahgunakan atau menyaksikan kekerasan, kata Anoshiravani.

"Mereka anak-anak biasa yang memiliki masa kecil yang benar-benar, benar-benar mengerikan," katanya.

"Kami menangkap anak-anak yang memiliki masalah kesehatan mental mungkin berkaitan dengan pengalaman mereka sebagai anak-anak," kata Anoshiravani. "Apakah itu cara kita harus berurusan dengan ini, atau harus kita mendapatkan mereka ke dalam pengobatan sebelumnya, sebelum mereka mulai terperangkap dalam sistem peradilan?". (Su.Red)

Post a Comment

 
Copyright © 2010 - 2013. www.potretri007.com - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Editing by CTM