.

.
Home » , , , » Kawasan Wisata Dieng Ditutup Dengan Aktifnya Kembali Kawah Sileri mengeluarkan Gas dan Lahar Dingin

Kawasan Wisata Dieng Ditutup Dengan Aktifnya Kembali Kawah Sileri mengeluarkan Gas dan Lahar Dingin

Written By Redaksi News on Sunday, 2 July 2017 | 18:27:00


"Kawah Sileri Mengeluarkan amarahnya dengan Lahar Dingin dan Gas, di awal bulan Juli 2017"
Jawa Tengah | Potret RI - Informasi dihimpun, sekitar pukul 12.00 WIB terjadi letusan di kawah Sileri yang berada di Desa Kepakisan. Saat itu kondisinya banyak wisatawan. Ledakan pertama setinggi 50 meter dan keluar lahar dingin. Untuk sementara, lokasi wisata ditutup. Tim SAR belum sepenuhnya menjangkau lokasi karena dikawatirkan muncul gas beracun.

Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui identitas para korban. Saat ini, lokasi wisata ditutup untuk umum. Kawah Sileri di kawasan Dieng Plateu Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, mengeluarkan letusan fratik atau letusan gas. Sebanyak 10 wisatawan yang berada di sekitar kawah mengalami luka hingga harus dilarikan ke Puskesmas terdekat.

Kawah Sileri di Kawasan Dieng Plateu, Wonosobo, Jawa Tengah meledak. Sebanyak 10 orang wisatawan terluka. Korban terluka dibawa ke Puskesmas 1 Batur. Badan Nasional Penanggulangan Bencana  membenarkan peristiwa tersebut. Menurut Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Tengah Sarwa Permana, letusan Kawah Sileri terjadi Minggu (2/7) sekitar pukul 11.30 WIB. 

"Info yang kami terima ledakan awal tingginya mencapai 50 meter disertai keluarnya lahar dingin berupa lumpur", kata Sarwa. Munculnya ledakan ini mengejutkan sejumlah wisatawan yang berada di area kawah. Mereka pun panik dan berlarian hingga beberapa di antaranya terjatuh dan harus dilarikan ke Puskesmas terdekat.

"Kondisinya pas banyak wisatawan, sehingga pada panik dan berlarian sampai terjatuh. Langsung dibawa ke Puskesmas terdekat", tambah Sarwa.

“Kawah Sileri di kawasan Gunung Dieng meletus freatik setinggi 50m,” tulis Sutopo melalui akun Twitternya.

Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, ledakan ini terjadi pada Minggu (2/7/2017) sekitar pukul 11.30 WIB.
Sutopo menambahkan, akibat kejadian ini sepuluh wisatawan mengalami luka.

"Ini masih konfirmasi dengan BPBD. Saat ini BPBD dan PVMBG sudah di TKP. Data sementara 10 orang luka," ujar Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho kepada wartawan melalui pesan singkat, Minggu (2/7). "Tempat wisata ditutup untuk umum. Info lengkap akan kami sampaikan lebih lanjut," ucapnya.

Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Polisi Djarod Padakova menyatakan aparat kepolisian dibantu Tim Basarnas langsung menutup area Kawah Sileri. Wisatawan serta warga dilarang untuk mendekat sampai radius 50 meter. (Red.Su/S.Wijayanti)

Post a Comment

 
Copyright © 2010 - 2013. www.potretri007.com - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Editing by CTM